Sejarah Dan Info Kejuaraan Motocross MXGP
Sejarah Dan Info Kejuaraan Motocross MXGP – Motocross, adalah jenis olahraga otomotif yang tidak seperti kebanyakan balapan otomotif yang menggunakan jalur aspal. Motocross ini menggunakan jalur yang sedikit extreme yaitu menggunakan jalur tanah dan juga mempunyai track yang sulit dilalui. Karena track motocross ini mempunyai banyak tantangan seperti tanah yang tidak beraturan, tikungan yang sangat tajam, serta gundukan tanah yang lumayan tinggi.
info lainnya : kooratna
Mungkin banyak dari kalian yang sudah mengetahui olahraga otomotif ini. Karena di Indonesia pun olahraga ini juga cukup populer. Indonesia pun sering juga menjadi tuan rumah dari kompetisi tertinggi dari motocross ini, yaitu MXGP. Jadi tentunya karena sering ada nya event besar di Indonesia yang mengadakan kompetisi motocross ini, menjadikan motocross ini mempunyai lebih banyak penggemar. Seperti yang kita tau, di beberapa kota besar maupun kota kecil pun kompetisi motocross ini sering di adakan. Dari kelas anak-anak maupun kelas semi-pro.
Salah satu alasan terbesar kenapa Indonesia sering menjadi tuan rumah dalam kompetisi MXGP ini adalah karena pasang nya pasar dari penjualan motor di Indonesia. Tentu karena besarnya pasar penjualan motor di Indonesia ini, kompetisi ini pun sering di selenggarakan di Indonesia guna mencuri perhatian dari masyarakat Indonesia. Tapi karena kompetisi ini juga lah penjualan berbagai motor terbaru type offroad ini laku terjual. Dan juga suku cadang dll nya pun Indonesia menjadi pasar yang bagus untuk motocross ini.
Tapi apakah kalia tau sejarah dari adanya ajang MXGP ini. Pasti banyak yang belum tau juga dari kebanyakan kalian. Kali ini akan kita bahas tentang sejarah dari MXGP ini.
Sejarah MXGP
Diresmikannya Motocross FIM
FIM adalah penyelenggara dari Kejuaraan Dunia Motocross FIM. Kejuaraan ini telah FIM resmikan pada tahun 1957, pada saat itu para peserta menggunakan mesin dengan 500cc. Pada tahun 1962 pun ada pemanbahan kelas cc nya, yaitu 250cc. Dan pada tahun 1975 masuk juga kelas 125cc. Pada tahun 1957 pun kompetisi ini dikenal sebagai Kejuaraan Eropa.
Pada tahun 2004 silam pun FIM mengubah regulasi pada mesin yang akan mereka gunakan seiring perkembangan teknologi pada otomotif. FIM pun menganjur kan untuk menggunakan mesin 4 stroke atau biasa kita bilang dengan 4 tak yang menurutnya lebih ramah lingkungan. Ada kelas baru juga diperkenalkan pada ajang ini, yaitu MX1 sebagai kelas baru dari MXGP ini. Tetapi pada tahun ini masih juga diperbolehkan untuk menggunakan mesin 2 stroke atau 2 tak dengan maksimal cc 250cc untuk ikut di kelas utama, dan untuk mesin 4 stroke memiliki maksimal 450cc.
Lalu ada regulasi juga untuk MX2 yaitu mesin 2 stroke dengan maksimal 125 cc dan juga 4 stroke dengan maksimal 250cc boleh bertanding secara bersamaan. Ada juga MX3 yang menggunakan mesin 2 stroke dengan maksimal 500cc dan juga 4 stroke dengan 650cc. Tetapi karena satu dan lain hal, kelas untuk MX3 ini hanya sampai pada tahun 2013 dan belum ada perlombaannya kembali. Dan kini hanya memiliki 2 kelas saja, yaitu MXGP dan juga MX2.
Penentuan Point Pemenang MXGP
Setiap kejuaraan memiliki aturan tersendiri beserta penentuan poin pemenang. Pada MXGP, pebalap yang menang akan mendapatkan 25 poin. Sedangkan pebalap pada posisi dua dan selanjutnya akan berurutan mengantongi poin 22, 20, 18, 16, 15, 14, 13, 12, 11, 10, 9, 8, 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1.
Pebalap bisa mengantongi hingga 50 poin karena pada setiap sesi terdiri dari dua race. Poin 50 adalah poin maksimal yang bisa mereka dapatkan dengan asumsi bahwa rider tersebut menang pada kedua race yang berlangsungkan.
Pemenang setiap seri akan mendapatkan setelah menjumlahkan poin yang mereka dapat pada kedua race. Jika terdapat dua pebalap mendapat poin yang sama, hasil balapan pada race kedua yang akan menjadi penentu posisi pemenang. Sedangkan rider dengan poin paling banyak pada akhir musim akan menjadi juara dunia MXGP ini.
Pembalap yang harus memiliki fisik kuat
Dibanding ajang balap motor lainnya, motocross diklaim sebagai event yang paling banyak menuntut kondisi fisik dan skill pebalap. Kondisi trek dengan segala tantangannya menuntut banyak hal dari setiap rider.
Tentu saja, mesin yang telah melakukan setting sempurna dan sesuai dengan gaya setiap rider, handling yang oke, serta suspensi juga punya peran sangat penting. Namun bagian paling vital berada pada teknik, kondisi fisik, serta kondisi psikologi dan kekuatan mental pebalap.
Seperti yang sudah dibahas diawal, oalahraga otomotif motocross ini termasuk dalam golongan olahraga extreme. Yang pastinya sangat membutuhkan fisik dan juga mental yang kuat. Jika tidak mempunyai 2 landasar dasar itu tentunya akan menjadi sulit ketika kalian berkompetisi pada olahraga motocross ini.
Dan juga kalian harus banyak berlatih, karena seperti yang kita tau semua kompetisi membutuhkan skill dan juga mental yang lebih agar bisa menjadi juara.
Motor Dan Pabrikan
Tentunya pabrikan-pabrikan motor top dunia banyak yang berpartisipasi pada ajang MXGP ini. Ada KTM, Kawasaki, Husqvarna, Suzuki, serta Honda dan Yamaha yang ikut membangun kompetisi ini agar menjadi lebih menarik.
Pastinya juga kompetisi ini menjadi daya promosi tersendiri bagi para pabrikan-pabrikan motor besar diluar sana yang sedang berkompetisi untuk masuk kedalam pasar penjualan di Indonesia.